Lokha Lokha adalah salah satu penulis di omnibali.com. Paling menyukai ulasan tentang obyek-obyek wisata dan kesenian yang ada di Bali.

Daya Tarik Pasar Seni Ubud

3 min read

Pasar Seni Ubud

Omni Bali – Saat berlibur ke bali, banyak destinasi wisata yang bisa menjadi tujuan Anda. Banyak sekali tempat – tempat rekomendasi tujuan wisata bagi para wisatawan baik wisatawan lokal dalam negeri maupun wisatawan mancanegara seperti halnya Pasar Seni Ubud. Dikenal dengan suasana yang eksotik dengan pemandangan yang indah, pulau Bali selalu menjadi tempat tujuan berlibur favorit baik bagi para turis lokal maupun turis luar.

Berlibur ke Bali pun kurang lengkap rasanya jika tidak membawa pulang oleh – oleh atau souvenir. Di bali, selain tempat wisatanya yang terkenal, terdapat juga tempat yang bertujuan untuk berbelanja, salah satunya yaitu pasar seni Ubud.

Ubud, Bali selain dikenal dengan destinasi wisatanya, juga banyak dikenal sebagai pusat seni karena keunikannya. Selain itu, banyaknya karya seni khas Bali yang sangat cocok dijadikan untuk cinderamata bagi para wisatawan. Pasar seni ini memberikan pengalaman wisata belanja yang menarik dimana para wisatawan dapat berbelanja karya seni dari para seniman dan pengrajin lokal. Semuanya bisa di dapatkan dengan harga murah serta keunikannya yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Sejarah Singkat Pasar Seni Ubud

Pasar Seni Ubud
Foto oleh @natyahotelandresort

Sekitar tahun 1930-an, Ubud menjadi salah satu tujuan utama para turis asing yang berkunjung ke Bali. Saat itu, Raja Tjokorde Gde Agung Sukawati yang memerintah kawasan Ubud. Membangun banyak guest house yang di tujukan untuk para wisatawan agar para wisatawan akan merasa nyaman saat berkunjung ke Ubud. Beliau juga mengundang seniman atau pelukis dunia Walter Spiers untuk tinggal di Ubud yang juga ikut membantu pembangunan istana Ubud. Setelah pembangunan istana selesai, Walter Spiers memilih untuk tetap tinggal di Ubud. Akhirnya banyak seniman lain yang juga ikut menetap di Ubud dan berkarya di sana.

Sejak saat itu, Ubud dikenal oleh masyarakat dunia sebagai tempatnya seniman lukis karena banyaknya seniman lukis yang menetap dan berkarya di sana. Karya – karya lukisan mereka banyak menggambarkan Ubud dan Bali yang banyak di tunjukkan di pameran lukisan sehingga semakin menguatkan Ubud sebagai wadahnya para seniman lukis dunia. Hingga akhirnya Ubud juga terkenal sebagai pusat seni dan pasar seni di Bali.

Lokasi Pasar Seni Ubud

Pasar Seni Ubud
Pintu masuk Pasar Seni Ubud

Pasar seni Ubud berlokasi tepat di pusat kawasan pariwisata Ubud, tepatnya di Jalan Raya Ubud No. 35 Ubud, Bali. Lokasi tersebut berdekatan dengan tempat wisata Puri Ubud yang mana Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 3 sampai 5 menit dengan berjalan kaki.

Selain itu, lokasinya juga berdekatan dengan destinasi wisata lain yang terkenal seperti Monkey Forest Ubud dan sawah terasering tegalalang Ubud.

Jam Buka Pasar Seni Ubud

Pasar seni tradisional ini mulai buka dari jam 4 pagi sampai jam 6 sore. Untuk memasuki area pasar pun Anda tidak ada biaya masuk.

Ada istilah “pegarus dagangan” dalam kepercayaan orang Bali dalam berdagang yang intinya mereka percaya bahwa untuk memperlancar dagangan dalam satu hari, mereka harus berhasil menjual barang dagangan mereka di pagi hari meskipun untungnya sedikit.

Oleh karena itu, kami sarankan waktu terbaik untuk berbelanja di pasar ini yaitu saat pagi hari karena Anda akan mendapat peluang tawar menawar dengan harga murah. Juga suasana pasar yang masih belum terlalu ramai jika di bandingkan dengan siang hari yang mulai ramai oleh para wisatawan yang ingin berbelanja.

Jenis Keterangan
Jam Operasional Setiap hari, pukul 04.00 – 18.00 WITA
Waktu Terbaik Berkunjung Pagi hari
Rekomendasi Belanja Souvenir, kerajinan tangan lokal, makanan dan minuman khas Bali
Peta Lokasi Google Maps Pasar Seni Ubud

Daya Tarik Pasar Seni Ubud

Sebagai pasar tradisional yang menjadi favorit wisatawan untuk berbelanja, pasar seni Ubud memiliki daya tarik. Contohnya:

a) Terbagi menjadi dua wilayah

Area pasar seni ini terbagi menjadi dua wilayah, barat dan timur. Masing – masing wilayah juga berbeda, wilayah timur lebih banyak di jumpai barang dagangan berupa barang – barang pokok keperluan sehari – hari. Sementara itu, di wilayah barat, Anda dapat menemukan barang – barang kesenian dan kerajinan yang bisa Anda jadikan cinderamata.

b) Wisata kuliner

Selain berbelanja souvenir dan cinderamata, Anda juga bisa menikmati kuliner yang tersedia di area pasar. Anda dapat menemukan aneka makanan mulai dari makanan ringan hingga makanan khas dengan menu tradisional Bali. Jika Anda ingin menikmati berbagai jajanan tradisional khas bali, maka kami sarankan untuk datang lebih awal di pagi hari karena biasanya jika hari mulai siang, sudah banyak para wisatawan dan Anda akan sulit menemukan pedagang yang menjajakan jajanan tradisional Bali tersebut.

c) Lokasi syuting film Hollywood

Karena keunikan dan kepopulerannya, maka pasar satu ini pernah menjadi lokasi syuting film produksi Hollywood yang dibintangi Julia Roberts berjudul Eat Pray Love pada tahun 2009.

Barang Dagangan yang Dijual di Pasar Seni Ubud

Pasar Seni Ubud
Proses tawar menawar dengan penjual di Pasar Seni Ubud

Sebagian besar barang dagangan yang berupa kerajinan ataupun karya seni yang di jual di pasar seni Ubud merupakan karya tangan dari para pengrajin atau seniman lokal dan mereka juga berperan sebagai penjual langsung. Oleh karena itu, barang yang dijual disini relatif murah dan terjangkau karena di jual langsung dari tangan pertama. Berikut ini beberapa barang – barang yang dapat Anda temui di pasar seni tradisional Ubud.

1. Lukisan

Banyaknya seniman lukis yang ada di Ubud menjadi sebab kenapa pasar Ubud dikenal sebagai pusat seni. Lukisan – lukisan karya seniman dengan berbagai jenis aliran mulai dari abstrak sampai naturalis bisa Anda temui disini.

2. Patung Ukir Khas Bali

Patung ukir hasil karya seniman di Ubud tersedia dengan berbagai motif khas Bali yang bisa Anda jadikan souvenir dan harganya yang relatif terjangkau.

3. Kain Pantai Khas Bali

Kain pantai khas Bali yang bisa Anda gunakan untuk berjalan – jalan maupun sebagai oleh – oleh banyak tersedia di pasar seni satu ini dengan berbagai motif.

4. Baju Motif Barong

Salah satu barang dagangan yang menjadi favorit yaitu baju motif topeng barong khas Bali yang unik dan artistik banyak di temui di Ubud Art Market dengan berbagai macam pilihan.

5. Aksesoris

Aksesoris yang merupakan kerajinan tangan atau home made seperti cincin dan kalung dari perak dengan motif design khas Bali menjadi favorit banyak wisatawan terutama wisatawan asing dan berbagai macam aksesoris lainnya.

Harga barang dagangan yang adadi pasar seni tradisional Ubud pun relatif murah dan terjangkau. Mulai dari 50 ribu rupiah Anda bahkan sudah bisa mendapat lukisan karya seniman lukis disana.

Dengan berbagai macam daya tarik dan barang – barang dagangan yang unik khas dari Bali yang ada di pasar ini. Tentu menjadikannya salah satu destinasi wisata yang tidak boleh di lewatkan.

Jika Anda ingin lebih jauh mengenal pasar seni Ubud dan destinasi – destinasi wisata lainnya di bali, Anda bisa memanfaatkan jasa tour guide atau private tour guide untuk memandu perjalanan berlibur Anda sekaligus mendapatkan rekomendasi serta informasi tentang pariwisata di Bali dengan menghubungi nomor kontak yang tersedia.

Lokha Lokha adalah salah satu penulis di omnibali.com. Paling menyukai ulasan tentang obyek-obyek wisata dan kesenian yang ada di Bali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights